Sinergi Warga dan Aparat Desa Ketajen Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Nila

SIDOARJO - Upaya meningkatkan ketahanan pangan Polresta Sidoarjo Polda Jatim terus digalakkan di berbagai daerah, termasuk di Desa Ketajen, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.
Pada Sabtu (24/5/2025), Bhabinkamtibmas Desa Ketajen Polsek Gedangan, Bripka K. Rossidin, bersama perangkat desa dan warga setempat, melakukan pengecekan langsung terhadap perkembangan program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) yang mengandalkan budidaya ikan nila merah.
Program P2B ini menjadi salah satu langkah konkret masyarakat desa dalam mendukung ketersediaan pangan bergizi secara mandiri. Dengan memanfaatkan lahan pekarangan, warga membudidayakan ikan nila merah yang memiliki nilai gizi tinggi dan potensi ekonomi.
Bripka Rossidin menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai sumber pangan, tetapi juga mempererat gotong royong antara warga dan aparatur desa. “Kami Polisi Cinta Petani mendorong agar bibit ikan nila yang sudah ditebar dapat tumbuh optimal. Hal ini tentu perlu ditunjang dengan pemberian pakan yang cukup dan menjaga kualitas air kolam,” ujarnya.
Kebersihan air menjadi perhatian utama karena sangat memengaruhi pertumbuhan ikan. Dengan pengelolaan yang tepat, ikan nila diperkirakan akan memiliki bobot ideal saat panen tiba, sehingga dapat memenuhi kebutuhan gizi keluarga dan bahkan memiliki nilai jual.
Langkah ini sejalan dengan program ketahanan pangan nasional, yang menekankan pentingnya swasembada pangan berbasis potensi lokal. Budidaya ikan nila di pekarangan warga dinilai sebagai model yang efektif, mudah diterapkan, dan berkelanjutan.
Melalui sinergi antara aparat keamanan, pemerintah desa, dan masyarakat, Desa Ketajen menunjukkan bahwa kemandirian pangan bukanlah hal yang mustahil, asal dikelola dengan semangat bersama.